Peran Surveyor properti meliputi pekerjaan bangunan gedung, maupun infrastruktur seperti jalan, median, lampu, dll. Surveyor Properti dituntut untuk sangat terampil, menguasai seluruh pekerjaan dalam hal tersebut. Surveyor tersebut dituntut mampu bekerjasama dengan banyak pihak, baik di internal perusahaan (Bagian Perencanaan, Pengawas dll) maupun di luar perusahaan (seperti Kontraktor).
Pengukuran Batas Boundary Perumahan
Kerjasama dengan pihak internal dalam kantor, surveyor dituntut mampu memprediksi secara cermat yang nantinya digunakan untuk perhitungan biaya untuk pihak Developer. Apabila surveyor kurang teliti dalam memberikan hasil pengukuran dan perhitungan tentu pihak Developer lah yang sangat terkena imbasnya. Tentu disini peran Surveyor sangatlah penting dan utama.
Surveyor yang handal harus memiliki keterampilan matematika dan logika yang baik serta komunikasi yang kuat, terkadang seorang surveyor dituntut mampu memberikan keputusan yang cepat dan baik dilapangan.
Untuk itu peranan seorang Surveyor Properti sangatlah vital, mulai dari data awal yang digunakan untuk perhitungan biaya (Perhitungan Galian dan Timbunan) hingga dalam proses pembangunan dan nantinya finishing pekerjaan.
Penentuan titik lokasi jalan, gedung, taman, lampu jalan dan lainnya adalah tugas pokok bagi Surveyor Properti. Inilah acuan yang nantinya akan digunakan bagi para Pengawas dan Pelaksana untuk ditindak lanjuti di lapangan.
Penentuan batas urugan rencana Jalan
(Disaksikan oleh Pengawas Prasarana)